NUNUKAN – Dalam rangka memperingati Hari Paskah umat Kristen dan HUT ke-41 Badan Musyawarah Antar Gereja (Bamag), panitia pelaksana kembali menunjukkan kepedulian terhadap sesama melalui kegiatan bakti sosial. Kali ini, panitia menggelar skrining kesehatan dan sunatan massal gratis yang dilaksanakan di Gereja GKP Filadelfia, Binusan, Kabupaten Nunukan.
Kegiatan ini menyasar masyarakat prasejahtera di wilayah Binusan dan sekitarnya, khususnya warga yang tinggal di antara kilometer 2 hingga kilometer 8, yang dinilai masih memiliki keterbatasan akses terhadap fasilitas kesehatan.
“Program ini adalah wujud nyata berbagi kasih dalam semangat Paskah. Kita ingin melayani sesama tanpa memandang latar belakang,” ujar Ketua Panitia, Beny Patisadia, S.Hut., M.A.P.
Sebanyak 55 warga mengikuti layanan skrining kesehatan untuk berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga lanjut usia. Sementara itu, 33 anak turut serta dalam kegiatan sunatan massal gratis.
Koordinator Seksi Sosial, dr. Eetje, menegaskan pentingnya persiapan dari pihak peserta agar proses sunatan berjalan aman dan nyaman.
“Kami mengimbau agar anak-anak yang akan disunat menjaga kondisi kesehatannya. Pendampingan dari orang tua juga sangat penting selama proses sunatan berlangsung,” katanya.
Bakti sosial ini merupakan hasil kolaborasi panitia dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan, RSUD Nunukan, dan Perhimpunan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Penanggung jawab medis untuk kegiatan sunatan massal adalah dr. Kamardi, Sp.B., dokter spesialis bedah RSUD Nunukan.
Dua minggu sebelumnya, panitia juga telah menggelar kegiatan donor darah yang diikuti oleh 50 peserta di Gedung TK Eben Heazer, Jalan Sutanto, Nunukan. Dari jumlah tersebut, berhasil dikumpulkan 24 kantong darah yang siap digunakan oleh PMI untuk keperluan pasien yang membutuhkan.
“Kami ingin kegiatan sosial seperti ini bisa terus dilakukan oleh komunitas gereja, paguyuban, maupun pemerintah daerah sebagai upaya bersama meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” tambah Beny.
Rangkaian kegiatan akan dilanjutkan dengan penyaluran paket sembako bagi umat Kristen yang membutuhkan pada 17 Mei 2025, dan ditutup dengan ibadah puncak Paskah yang akan dilaksanakan pada 24 Mei 2025 di Gedung Akbar Ali, Nunukan.(dv)
Discussion about this post