TARAKAN- Pada pukul 17.21 WITA dikabarkan puing-puing pesawat Smart Air PK-SNE terlihat oleh tim sar gabungan yang melakukan pencarian dengan pesawat PK-SND.
Kabar ini disampaikan Danlanud Anang Busra, Kolonel Pnb Bambang Sudewo, kepada awak media, Sabtu (09/03/2024) malam.
“Dari hasil pencarian hari kedua sejak pagi hari dengan menggunakan pesawat boing B-737 dari Skuadron 5 Makassar dan Heli Bell 412 EPI RE GA 5224 Milik Kodam IV Mulawarman, serta pesawat dari smart air PK-SDN, Alhamdulillah sore tadi berhasil ditemukan titik diuga jatuhnya pesawat ,” uajrnya Danlanud.
Lebih jauh Danlanud menjelaskan, “temuan diperkuat dengan hasil video oleh tim sar yang berada dalam pesawat PK-SDN, yang kemudian mendarat di bandara udara malnau dan melaporkan hasil temuan berupa puing-puing pesawat dan api sperti api unggun,” ungkapnya.
“Api unggun diduga dinyalakan oleh korban sebagai tanda isyarat kepada tim sar,” Tambahnya.
Dengan hasil temuan tersebut dijdawalkan pada hari minggu (10/03/2024) esok, tim sar dengan menggunkan peswat salah satunya Heli Bell akan melakukan droping logistic dan tim evakuasi korban yang selamat dan luka-luka, dibantu tim sar yang melalui jalur darat dari Desa Binuang , yang jaraknya lebih kurang 6 KM dari Bandara Binuang.
“Namun sebelumnya melakukan proses evakuasi, di pagi hari akan dilakukan kembali proses pemantau lokasi titik temuan untuk memastikan lokasi tersebut aman untuk dilakukan penerjunan para tim sar dari Heli Bell. Dan dengan harapan besok semoga cuaca di lokasi dalam keadaan cerah,” imbuhnya.
Sebelumnya dilaporkan penerbangan pesawat PT. Smart Aviation yang mengalami lost contact, hari ini jumat 8 maret 2024 lalu.
Pesawat PT. Smart Aviation, Type PC 6 (Pilatus Porter) Registrasi PK-SNE, rute Tarakan – Binuang/ membawa kargo perintis APBN, mengalami hilang komunikasi *( lost contact )*.
Pesawat dengan pilot M Yusuf dan EOB, Denis S, takeoff dari Tarakan pukul : 08.25 WITA estimasi landing di Binuang pukul : 09.25 WITA, Namun dikabarkan belum mendarat hingga pukul 11.00 WITA.(mld)
Discussion about this post