SEBATIK- Sebagai bentuk wujud ciptakan ketahanan pangan di wilayah teritorial tugas, prajurit dari Satgas Pamtas Yon Arhanud 8/ MBC menciptakan ketahanan pangan dengan membuka lahan pertanian di Pos Pamtas Desa Tanjung Aru, Kecamatan Sebatik Timur,Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Terlihat tidak hanya siap dalam menjalankan tugas sebagai penjaga perbatasan RI- Malaysia, para prajurit ini mampu mengolah lahan tidur milik warga yang ada di belakang Pos Jaga mereka menjadi lahan produktif.
Di atas lahan kurang lebih 10 X 30 meter persegi, mereka tanami berapa jenis sayuran, seperti kangkung dan umbi-umbian. Serta sebagian lahan dimanfaatkan untuk tempat beternak ayam.
Komandan Pos Pamtas Tanjung Aru, Letda Arh I Putu Suryawan, Menerangkan, lahan yang dimanfaatkan memang milik warga, “ awalnya ditumbuhi rumput ilalang, kini telah bersih dan menjadi lahan pertanian yang hijau dan subur.
“Ini sebagai wujud perhatian kami dalam rangka membantu mewujudkan ketahanan pangan,dan meningkatkan kesejahteraan warga dengan memanfaatkan lahan yang masih kosong supaya dapat menghasilkan komoditi yang bernilai ekonomi” tambahnya.
Lebih jauh Letda Arh I Putu Suryawan menjelaskan, nantinya hasil panen sayuran selain dimanfaatkan oleh para prajurit sendiri juga sebagian besar hasil panen akan dibagikan kepada warga sekitar Pos Pamtas yang ada di desa Tanjung Aru ini.
“hasil panen nanti akan kita bagikan ke warga sekitar dengan gratis, ini sekaligus membantu warga meringankan pengeluaran harian dan membantu memenuhi kebutuhan rumah tangga akan sayuran yang sehat,” imbuhnya.(mld-DV*)
Discussion about this post