NUNUKAN – Setelah berlangsung selama lima hari sejak 19 Agustus 2025, kegiatan Perkemahan Penegak Pandega Aksi Ceria (PEACE) VIII resmi ditutup pada Sabtu (23/08/2025), kegiatan yang dipusatkan di Bumi Perkemahan Mansapa ini diikuti sebanyak 380 peserta dari 15 SMA/SMK se-Kabupaten Nunukan.
Penutupan perkemahan ini dirangkaikan dengan Upacara Hari Pramuka ke-64 tingkat Kwartir Daerah Kalimantan Utara, yang dipimpin langsung oleh Ketua Kwarda Kaltara, Hj. Rahmawati Zainal, dalam suasana yang penuh semangat, tema besar yang diusung tahun ini adalah “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa.”
Pada kesempatan tersebut, dilakukan juga penyematan Lencana Pancawarsa I kepada Bupati Nunukan, Haji Irwan Sabri, sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan dukungannya terhadap Gerakan Pramuka di daerah.
“Kami di Pemerintah Daerah akan terus mendukung kegiatan Pramuka, baik secara moril maupun anggaran. Ini adalah wadah penting untuk membentuk generasi muda yang tangguh dan cinta tanah air,” kata Bupati Irwan Sabri.
Selain perkemahan, juga digelar Pesta Siaga 2025 tingkat SD se-Pulau Nunukan, dan penyematan tanda kehormatan Pramuka Penggalang Garuda kepada tujuh siswa tiga dari SMPN 1 Nunukan dan empat dari SMPN 3 Nunukan Selatan.
Momen bersejarah lainnya adalah peluncuran Kartu Tanda Anggota (KTA) digital nasional oleh Ketua Kwarda Kaltara, kartu ini sudah terintegrasi dengan aplikasi “Ayo Pramuka”, dan diharapkan bisa memudahkan akses informasi dan kegiatan kepramukaan.
“KTA digital ini menjadi langkah awal menuju transformasi Gerakan Pramuka yang lebih modern dan terhubung secara nasional,” ujar Hj. Rahmawati.
Ia juga mengapresiasi kehadiran peserta dari Pengakap Malaysia dalam perkemahan PEACE VIII, yang semakin mempererat hubungan persaudaraan lintas negara.
“Berlombalah dengan semangat dan sportivitas, yang belum juara, jadikan ini semangat untuk lebih baik tahun depan,” pesan Rahmawati kepada para peserta.
Menutup rangkaian acara, Ketua Kwarda Kaltara berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini, mulai dari Bupati Nunukan, Majelis Pembimbing, panitia, kwartir cabang, pembina, hingga seluruh peserta.
“Kami berharap Gerakan Pramuka Kaltara terus tumbuh, berdaya saing, dan semakin bermanfaat bagi masyarakat. Pencanangan KTA digital ini menjadi tonggak penting menuju masa depan Pramuka yang lebih terintegrasi dan relevan,” tutupnya.(dv)
Discussion about this post