NUNUKAN – Dalam rangka memperingati Hari Literasi Nasional, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Nunukan menggelar lomba mewarnai dan menggambar yang diikuti oleh ratusan anak dari tingkat PAUD, TK, dan SD, kegiatan ini berlangsung meriah dan penuh semangat, menampilkan bakat serta kreativitas anak-anak Nunukan dalam dunia seni dan literasi.
Suasana antusias sudah terlihat sejak pagi, anak-anak datang dengan perlengkapan menggambar dan mewarnai mereka masing-masing, didampingi orang tua dan guru yang memberi semangat.
Kegiatan yang diselenggarakan di bawah dukungan APBD Tahun Anggaran 2025 ini menjadi wadah positif untuk mendorong daya imajinasi dan keterampilan anak-anak sejak dini.
Acara penutupan lomba yang digelar pada Minggu, (14/09/2025), turut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Nunukan, Akhmad, yang hadir mewakili Bupati Nunukan, H. Irwan Sabri, S.E. Dalam sambutannya, Akhmad menyampaikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya kegiatan yang dinilainya sangat bermanfaat untuk perkembangan generasi muda.

“Saya yakin selama kegiatan ini berlangsung, banyak pengalaman berharga yang dialami oleh anak-anak kita. Pengalaman ini tentu akan terus diingat dan menjadi kenangan indah bagi mereka,” ujarnya.
Akhmad juga memberikan penghargaan kepada panitia dan seluruh perangkat daerah yang telah menggagas kegiatan ini. Ia menilai lomba ini adalah bentuk nyata perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan dan masa depan anak-anak Nunukan.
“Saya melihat banyak anak-anak yang berbakat dan bersemangat dalam berkarya. Ini yang patut kita apresiasi,” tambahnya.
Ia juga menyinggung tentang program prioritas Pemerintah Kabupaten Nunukan, yaitu “17 Arah Baru Perubahan”, yang salah satunya berfokus pada penguatan sektor pendidikan dan pengembangan anak usia dini.
“Melalui program ini, kami ingin masyarakat lebih memahami dan memanfaatkan peluang yang ada, khususnya dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak kita,” tuturnya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Kabupaten Nunukan yang juga Bunda PAUD dan Bunda Literasi, Andi Annisa Muthia Irwan, menyampaikan rasa bangga atas semangat anak-anak yang mengikuti lomba ini. Ia menilai kegiatan seperti ini tidak hanya menghibur, tetapi juga berperan besar dalam membentuk karakter anak.
“Saya sangat bergembira dan mengapresiasi lomba mewarnai dan menggambar ini. Ini bukan sekadar kompetisi, tapi wadah untuk mengasah kreativitas dan rasa percaya diri anak-anak kita,” katanya.
Annisa menjelaskan bahwa menggambar dan mewarnai memiliki manfaat luar biasa, karena mampu melatih ketelitian, mengenalkan warna, serta merangsang daya imajinasi anak-anak.
“Mungkin banyak yang menganggap ini hanya menggambar dan mewarnai, tapi kegiatan ini luar biasa manfaatnya. Anak-anak bisa mengenal warna, melatih ketelitian, dan meningkatkan daya imajinasi mereka. Ini bisa jadi bekal masa depan mereka,” tambahnya dengan semangat.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menyerahkan langsung sejumlah buku bacaan dengan berbagai judul untuk menambah koleksi bahan pustaka di Perpustakaan Daerah Kabupaten Nunukan.
Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Nunukan, Erlina, ST, M.AP., yang menjadi penggagas kegiatan, menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya lomba ini, termasuk guru pendamping dan para orang tua.
“Saya ucapkan terima kasih kepada wali murid dan guru pendamping yang telah mendukung dan mengikutsertakan anak-anak dalam lomba ini,” ujarnya.
Erlina menyebut kegiatan ini merupakan momentum penting untuk menumbuhkan semangat berkarya di kalangan anak-anak. Ia berharap kegiatan seperti ini bisa menjadi agenda rutin yang berdampak pada peningkatan literasi dan kreativitas sejak usia dini.
“Kegiatan ini adalah momentum yang tepat untuk meningkatkan kreativitas anak-anak, sekaligus mengembangkan intelektual dan keterampilan mereka,” tambahnya.
Dari 93 peserta lomba mewarnai dan 54 peserta lomba menggambar, muncullah nama-nama yang berhasil meraih juara pertama.
Wajah sumringah terlihat dari Muhammad Al-Qarni dan Zhalsabila Justang saat diumumkan sebagai pemenang utama di masing-masing kategori.
Muhammad Al-Qarni, siswa dari PAUD Rahmat Sentosa, menjadi juara pertama dalam lomba mewarnai. Sementara itu, Zhalsabila Justang dari SD 002 Nunukan Selatan meraih juara pertama lomba menggambar.

Keduanya berhasil menampilkan karya yang mengesankan dan menonjolkan kreativitas serta kerapian dalam setiap detail gambar. Tidak hanya mendapatkan piala dan piagam, mereka juga menerima uang pembinaan sebagai bentuk penghargaan atas prestasi yang diraih.
Para pemenang lainnya pun tak kalah berprestasi. Mereka menerima hadiah, sertifikat, piagam penghargaan, serta trofi yang diharapkan menjadi motivasi untuk terus berkarya dan belajar.
Dengan terselenggaranya lomba ini, Pemerintah Kabupaten Nunukan berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak anak-anak di seluruh wilayah. Literasi, kreativitas, dan semangat belajar adalah bekal utama dalam mencetak generasi cerdas dan berdaya saing. (*dv)
Discussion about this post