NUNUKAN – Gelaran lomba senam kreasi daerah Yameto dan Lukiwol yang dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga Serta Pariwisata (Disbudparpora) Kabupaten Nunukan, berjalan sukses.
Selain sukses dalam pelaksanaan, lomba yang digelar di Paras Perbatasan selama 3 hari, mulai hari Selasa, Rabu dan Jumat, tanggal 10 -11 dan tanggal 13 Oktober 2023, dan diikuti oleh 123 regu, kembali SDN 007 dan SMAN 1 Nusa Nunukan berhasil mempertahankan juaranya 3 tahun berturut-turut.
Untuk SDN 007 dan SMAN 1 mempertahankan juara di senam Yameto, sedangkan untuk lomba senam Lukiwol belum ada juara bertahan.
Kepala Bidang (Kabid) Pemuda dan Olahraga (Pora) Disbudparpora Kabupaten Nunukan, Marlina Puspitasari, Senin (16/10/2023), menerangkan, dalam pelaksanaan lomba senam terbagi 2, tingkat kategori pelajar dan umum.
” Untuk pelajar dari SD, SMP dan SMA/SMU, sedangkan untuk umum bebas, boleh dari intansi dan lain-lain.” ujar Marlina.
Pada kesempatan ini Marlina, menerangkan, untuk juara kategori SD, yaitu juara 1 senam Yameto SDN 007 Nunukan, juara 2 SDN 003 Nunukan Selatan, dan juara ke-3 SDN 001 Seimanggaris.
Untuk senam Lukiwol Kategori SD, juara 1 diperoleh SDN 001 Seimanggaris, juara 2, SDN 007 Nunukan, dan SDN 001 Nunukan.
Sedangkan, kategori SMP Yameto juara 1 SMPK. ST. Gabriel Nunukan, SMP PGRI Nunukan juara 2, dan SMPN 1 Nunukan berada di urutan ke 3. Lukiwol juara 1 SMPN 2 Nunukan, dan juara 2 SMPN 1 Nunukan, dan SMPN 2 Nunukan juara 3.
Yameto kategori SMA, SMAN 1 Nunukan Selatan, juara 1 dan 2, juara 3 SMAN 2 Nunukan. Senam Lukiwol SMAN 1 Nunukan juara 1 dan 2, sedangkan SMA Kesehatan Nunukan Juara 3.
Katagori Umum juara 1 Yameto diperoleh DPMD Kabupaten Nunukan, juara ke-2 Tirta Taka Nunukan, dan DKPP Kabupaten Nunukan juara 3. Sementara itu Lukiwol juara 1 diperoleh STIT Ibnu Khaldun, juara 2 Guru SMAN 1 Nunukan Selatan, dan DPMD Kabupaten Nunukan.
Dan untuk masing-masing pemenang akan mendapat piala, sertipikat dan uang pembinaan.
” Piala tersebut merupakan piala bergilir, dan akan diperebutkan kembali di tahun yang akan datang, sedangkan yang juara bertahan pilanya menjadi piala tetap,”imbuh Marlina.(DV*)
Discussion about this post