Tangsel – Beredar di media sosial video berupa pengancaman menggunakan senjata tajam dan pengrusakan oleh dua orang terhadap Guru yang sedang melaksanakan kegiatan latihan Marching band dengan para siswa dan siswi di salah satu sekolah di Tangerang Selatan. Pengancaman dilakukan diduga karena kedua pelaku tidak terima ketika tidak diberi sejumlah uang oleh korban (guru), seperti yang terlihat pada video viral disalah sau akun IG @jabargram.
Mendapatkan informasi tersebut Kapolres Tangsel AKBP Victor D.H. Inkiriwang, S.H., S.I.K., M.Si. Merespon cepat dengan mengarahkan personel Sat Reskrim Polres Tangsel dan Polsek Cisauk untuk segera ke tempat kejadian perkara agar peristiwa tersebut dapat diungkap dan menangkap para pelaku, serta menjaga keamanan di sekitar tempat kejadian.
“Setelah mendapatkan informasi kejadian tersebut, saya langsung mengarahkan Polsek Cisauk dan Sat Reskrim Polres Tangerang Selatan untuk segera mengungkap kejadian tersebut dan menjaga keamanan masyarakat yang berada di sekitar tempat kejadian”ujar AKBP Victor, saat dikonfirmasi pada Sabtu 15 Februari 2025.
dikutip dari IG @humasrestangsel Hasil penyelidikan bahwa peristiwa terjadi di depan Yayasan An-Nahl Islamic School Perumahan Permata Pamulang Kel. Bakti Jaya Kec. Setu Kota Tangerang Selatan, pada hari Jumat, tanggal 14 Februari 2025 sekitar Pukul 16.30 Wib
Dari kejadian tersebut, Tim dari Sat Reskrim Polres Tangerang Selatan dan Polsek Cisauk telah berhasil mengamankan dua orang yang diduga melakukan pengancaman menggunakan sajam, penganiayaan dan pengrusakan.
“Dari hasil penyelidikan, Cek TKP dan pemeriksaan saksi-saksi, kami telah berhasil mengamankan dua orang pelaku, yang saat ini dalam proses pemeriksaan lebih lanjut oleh Sat Reskrim Polres Tangerang Selatan” pungkasnya. (*)
Discussion about this post