Tarakan – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Tarakan bekerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Utara (Kaltara), menggelar kegiatan test urine yang diikuti puluhan orang petugas pemasyarakatan beserta para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) bertempat di ruang kunjungan serbaguna, Selasa (08/07).
Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Tarakan, Jupri melalui Pelaksana Harian (Plh) Slamet Riyadi mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata jajaran Lapas dalam mewujudkan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyeludupan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) sekaligus program akselerasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) dalam Pemberantasan Narkoba pada satuan kerja pemasyarakatan di seluruh Indonesia.
“Lapas Tarakan akan terus berkomitmen penuh untuk mengimplementasikan berbagai program kerja yang bertujuan sebagai bagian dari program P4GN. Bersama jajaran stakeholder terkait dalam hal ini ini BNNP Kaltara, kami sangat berharap agar kegiatan ini mampu meningkatkan kesadaran, kewaspadaan serta kedisiplinan para petugas pemasyarakatan serta seluruh WBP akan bahaya penyalahgunaan Narkoba”, katanya.
Pada kegiatan ini, Tim medis Lapas bersama BNNP Kaltara melaksanakan pemeriksaan secara seksama terhadap petugas pemasyarakatan maupun WBP. Hasil test urine menunjukkan bahwa seluruh peserta kegiatan negatif atau bebas dari konsumsi Narkoba maupun penyalahgunaan lainnya.
Lapas Tarakan secara proaktif bersinergi dengan jajaran Aparat Penegak Hukum (APH) terkait dalam rangka memastikan kondisi keamanan dan ketertiban pada satuan kerja, sehingga dapat terus mendukung Pemasyarakatan Semakin Bermanfaat untuk Masyarakat.(*)
Discussion about this post