NUNUKAN – Rabu, (20/09) bertempat di gereja Mattanowe Lapas Kelas IIb Nunukan, Warga Binaan Pemasyarakatan ( WBP) yang beragama kristen dengan khidmat melaksanakan Ibadahnya.
Kementerian Agama kab. Nunukan dalam hal ini sebagai penyuluh, berperan aktif membimbing dan membina warga Binaan Pemasyarakatan di Lapas sesuai jadwal rutin yang sudah di sepakati.
Dengan di dampingi oleh Taufik, Petugas Pembina di Lapas.
Harapannya dengan adanya kegiatan ini nantinya, warga binaan dapat menyadari kesalahannya dan berubah menjadi lebih baik lagi kedepannya. Dengan bekal pembinaan spritual dan moral yang sudah diberikan.
Taufik Arrahman, selaku Petugas Pembina Kepribadian dan Kerohanian di lapas menyampaikan” untuk warga binaan mereka ini adalah saudara kita, hanya saja karena salah jalan. dan harus masuk ke dalam lapas. Tugas saya selaku pembina mengarahkan mereka sesuai arahan pimpinan. Mereka wajib mengikuti kegiatan di lapas dan Berkelakuan baik. Nantinya berdasarkan tolak ukur ini mereka bisa mengajukan hak hak integrasi. Dan tentunya setelah kewajiban mereka di laksanakan.” Tuturnya.
dan kita semua berharap. Mereka ini bisa kembali lagi nanti bermasyarakat dan bisa di terima di masyarakat. Untuk itu di lapas kita bekali mereka dengan pembinaan kerohanian dan kepribadian agar bisa menjadi modal untuk mereka nantinya setelah selesai menjalani masa pidana.(*)
Discussion about this post