TARAKAN – Dalam rangka meningkatkan disiplin dan ketertiban anggota Propam Polres Tarakan bersama Polisi Militer (POM) TNI turut serta dalam operasi penegakan ketertiban dan disiplin (Gaktibplin) yang dilaksanakan oleh Bid Propam Polda Kaltara di sejumlah tempat hiburan malam di wilayah Tarakan, Sabtu, 25/01/25.
Operasi gabungan ini dilakukan untuk memastikan anggota POLRI dan TNI tetap menjaga integritas dan tidak melibatkan diri dalam aktivitas yang melanggar aturan kedinasan.
Puluhan personel gabungan propam jajaran Polda Kalatara, dan POM TNI dikerahkan dalam operasi yang dimulai pukul 00.00 WITA. Dan dipimpin oleh Ps.Kaurbinplin Subbdiprovos Bidpropam Polda Kaltara AKP Mario Pangihutan Sirait, S.T.K.,S.I.K.
Kapolres Tarakan AKBP Adi Saptia Sudirna, S,I,K,M.H melalui Kasi Humas Polres Tarakan IPDA Anita Susanti menyampaikan bahwa operasi ini merupakan langkah preventif untuk mencegah pelanggaran dan menjaga citra baik institusi.
“Operasi ini dilakukan untuk memastikan tidak ada anggota POLRI dan TNI yang berada di tempat yang tidak sesuai aturan kedinasan, terutama di luar jam kerja,” ujar Ipda Anita
Dalam operasi tersebut, tim Gabungan tidak mendapati personel POLRI maupun TNI yang memasuki tempat hiburan malam.
“Setelah proses pengecekan disejumlah tempat hiburan malam, tidak ditemukan adanya personel POLRI maupun TNI yang terlibat atau memasuki tempat hiburan malam selama operasi berlangsung” jelas ipda anita.
Selain mencegah pelanggaran dan menjaga citra baik institusi tim gabungan juga memberikan himbuan kamtibmas kepada pengunjung tempat hiburan malam, Beberapa pengunjung yang mencurigakan juga dilakukan pemeriksaan untuk memastikan tidak ada pelanggaran hukum yang terjadi.
“Tim gabungan tidak hanya berfokus pada pencegahan pelanggaran hukum, tetapi juga berkomitmen untuk menjaga citra baik institusi kami. Kami memberikan himbauan kepada pengunjung untuk tetap menjaga ketertiban dan kesopanan saat berada di tempat hiburan malam. Pemeriksaan terhadap pengunjung yang mencurigakan adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan tidak ada pelanggaran hukum, seperti penyalahgunaan narkoba ataupun tindak kriminal lainnya, yang dapat merusak kenyamanan bersama,” ujar Kasi Humas.(HumasResTrk).
Discussion about this post