Selasa, Agustus 26, 2025
Kaltara Grande News
Advertisement
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • Daerah
    • Kalimantan Utara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Tengah
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pendidikan
  • Opini
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • Daerah
    • Kalimantan Utara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Tengah
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pendidikan
  • Opini
No Result
View All Result
Kaltara Grande News
No Result
View All Result
Home Nunukan

Abrasi Pantai Ancam Pemukiman Warga Desa Tanjung Aru Sebatik Timur

by Grande Media
19/03/2024
in Nunukan
0
Abrasi Pantai Ancam Pemukiman Warga Desa Tanjung Aru Sebatik Timur
Share on FacebookShare on Twitter

NUNUKAN – Abrasi pantai yang terjadi di desa Tanjung Aru Kecamatan Sebatik Timur, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) kini semakin meresahkan masyarakat.

Bagimana tidak tempat tinggal mereka di RT 04 Dusun Pantai dan RT 16 Dusun mekar Desa Tanjung Aru dan Dusun Rawa Indah pada Desa Bukit Aru Indah, yang dekat dengan pantai, kerap kali dihantam gelombang yang mencapai ketinggian 3,5 meter di pesisir.

Fenomena ini dapat berdampak pada tergerusnya garis pantai dan telah mengganggu permukiman serta infrastruktur dan fasilitas-fasilitas umum. salah satunya membuat jalan semenisasi di lingkungan  di pemukiman masyarakat roboh dan tidak lagi isa dilalui.

Masyarakat setempat, sebelumnya telah berupaya melakukan penanganan erosi pantai, dengan menggunakan struktur keras, seperti break water pemecah gelombang, tembok laut, groin atau kombinasi dari jenis pelindung pantai, namun tidak mampu menahan hantaman gelombang hingga ketinggian bisa mncapai air 3,7 meter di ambil dari tabel air.

Kini  abrasi yang terjadi menyebabkan masyarakat pesisir menjadi resah, mengingat daratan tempat tinggal mereka selama ini yang menjadi penopang hidup.

Masyarakat sekitar yang tinggal di pesisir pantai tidak lagi merasa tenang, sejak mulainya cuaca buruk yang mengakibatkan terjadinya gelombang tinggi seperti yang terjadi belakangan ini.

Setiap malam tidurnya terus saja terusik dengan rasa ketakutan oleh ancaman bahaya dari gelombang yang akan menerjang rumahnya.

Untuk mengatasi terjangan ombak yang selalu mengintai rumah penduduk dan nyawa masyarakat disana, masyarakat setempat telah melakukan gotong-royong dengan memasang pengaman seadanya.

Disepanjang pantai dekat rumah masyarakat disusun karung-karung plastik berisi pasir. Namun itu tidak mampu menahan terjangan ombak yang semakin besar dan tinggi.

Salah satu warga di RT. 04, Usman mengaku kondisi ini sudah 6 tahun dan sangat meresahkan, kalau ombak datang, terkadang menghantam Jalan hingga rumah-rumah penduduk, menurutnya di RT 04 ada 8 rumah yang terdampak abrasi jika dibiarkan bisa hancur.

“Kita menderita kalau ombak datang, hingga jalan yang dekat rumah penduduk rusak. Kami berharap perhatian dari pemerintah untuk perbaikan, secepatnya kami di tolong, karena sekarang ini ombak sudah merajalela kalau terus dibiarkan kami masyarakat kawatir rumah tempat tinggal kami akan rusak.” ujarnya, Selasa (20/3/2024).

“Semoga pemerintah dapat memperhatikan kondisi kami ini, yang berada disisi utara, memohon kepada pemerintah untuk membantu perbaiki, disana jalanan juga rusak akibat abrasi, sehingga akses jalan umum warga setempat pun terganggu.” tambahnya.

Senada dengan Usman, Muhammad Nur juga menyampaikan harapannya kepada Pemerintah, agar memperhatikan masyarakat di pesisir pantai Desa Tanjung Aru yang terdampak abrasi ini.

“Kini kami tidak bisa lagi berbuat banyak, sebab bantuan karung berisi pasir yang ditempatkan dekat pondasi bagian belakang rumah sebagai penahan ombak tidak mampu bertahan lama, bahkan sebagian karung itu ikut terseret ombak,” imbuhnya.

Tags: abrasi pantai tanjung ari sebatiknunukansebatik
Previous Post

Pj. Walikota Tarakan Terima Aspirasi FKUB dalam Rangka Memajukan kota Tarakan

Next Post

Ketua DPRD Nunukan Berharap Sumur Bor Menjadi Solusi Krisis Air Jangka Pendek

Berita Lainnya

DPRD Dorong Pemda Agar Dermaga Aji Putri Legal
Nunukan

DPRD Dorong Pemda Agar Dermaga Aji Putri Legal

26/08/2025
Rapat DPRD Nunukan Memanas, Anggota Dewan Soroti Keselamatan Laut dan Legalitas Pelabuhan Aji Putri
Nunukan

Rapat DPRD Nunukan Memanas, Anggota Dewan Soroti Keselamatan Laut dan Legalitas Pelabuhan Aji Putri

25/08/2025
Warga Binaan Lapas Nunukan Rayakan HUT RI ke-80 Bersama Hj. Rahmawati dan PKK
Nunukan

Warga Binaan Lapas Nunukan Rayakan HUT RI ke-80 Bersama Hj. Rahmawati dan PKK

24/08/2025
Perkemahan PEACE 2025 di Nunukan Resmi Ditutup, Bupati Terima Lencana Pancawarsa I
Nunukan

Perkemahan PEACE 2025 di Nunukan Resmi Ditutup, Bupati Terima Lencana Pancawarsa I

24/08/2025
Rahmawati : Pramuka Harus Hadir sebagai Pilar Kekuatan Bangsa
Nunukan

Rahmawati : Pramuka Harus Hadir sebagai Pilar Kekuatan Bangsa

23/08/2025
Inovasi Ramah Lingkungan, BPBD Nunukan Gunakan Paving Blok dari Sampah Plastik untuk Halaman
Nunukan

Inovasi Ramah Lingkungan, BPBD Nunukan Gunakan Paving Blok dari Sampah Plastik untuk Halaman

23/08/2025
Next Post
Ketua DPRD Nunukan Berharap Sumur Bor Menjadi Solusi Krisis Air Jangka Pendek

Ketua DPRD Nunukan Berharap Sumur Bor Menjadi Solusi Krisis Air Jangka Pendek

Dishub Imbau Masyarakat Tertib Parkir

Dishub Imbau Masyarakat Tertib Parkir

Ketua DPRD Nunukan Pantau Pemanfaatan Sumur Bor di Nunukan

Discussion about this post

Kaltara Grande News

Tentang Kami

  • Home
  • Iklan & Advetorial
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi & Manajemen
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan

Follow Us

Copyright © 2022, PT Media Grande Kaltara.

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Internasional
  • Daerah
    • Kalimantan Utara
    • Tarakan
    • Bulungan
    • Nunukan
    • Malinau
    • Tana Tidung
    • Kalimantan Timur
    • Kalimantan Selatan
    • Kalimantan Barat
    • Kalimantan Tengah
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
  • Ekonomi
  • Pariwisata
  • Pendidikan
  • Opini

Copyright © 2022, PT Media Grande Kaltara.