Nunukan – Setelah menjalani proses pemeriksaan, AH oknum ASN di salah dinas Pemkab Nunukan, kini didampingi seorang kuasa hukum.
AH kini menjalani proses selanjutnya bersama kuasa hukumnya atau Penasehat Hukum (Pengacara) Dedy Kamsidi, S. H., C. Me., yang ditunjuk pada Rabu (22/05/20240), lalu.
Sebelumnya AH yang bekerja di salah satu instansi pemerintahan Kabupaten Nunukan, dilaporkan atas dugaan pelecehan, yang kini bergulir dan AH telah ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian.
Dedy Kamsidi, menuturkan pada hari Senin (27/05/2024), AH dijadwalkan akan diperiksa oleh penyidik kepolisian, pertama kali sebagai tersangka.
“Saya sebagai kuasa hukum yang telah ditunjuk, akan melakukan pendampingan, sebagaimana klien kami terperiksa pertama kali setelah ditetapkan sebagai tersangka,” terang Dedy.
Dedy memastikan, bahwa sebagai warga negara yang taat akan hukum, akan menghormati proses hukum yang ada, begitu pula kepada masyarakat (netizen) diharapkan turut serta mengawal proses hukum ini dengan bijak.
“Sesuai dengan surat panggilan dari penyidik kita kooperatif, sebagai negara hukum, negara konstitusi pastinya kita kooperatif dan patuh, dan membantu pihak penegak hukum dalam hal ini Kepolisian untuk melakukan pemeriksaan secara Profesional dan Independen,” imbuhnya. (DV*)
Discussion about this post