NUNUKAN – DPRD Nunukan beri catatan dan rekomendasi terhadap Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Nunukan tahun anggaran 2022.
Juru Bicara DPRD Nunukan, Ahmad Triady mengatakan, pembahasan LKPJ menjadi tugas DPRD untuk memberikan catatan serta rekomendasi strategis atas implementasi kebijakan daerah yang telah dijalankan. Dimana LKPJ tersebut merupakan laporan berisi informasi penyelenggaraan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nunukan selama satu tahun anggaran.
“Tugas kami setiap tahun untuk mengevaluasi kinerja pemerintah daerah. Catatan yang telah kami berikan akan dapat digunakan untuk dasar perbaikan kebijakan pembangunan pada masa yang akan datang,” kata Ahmad Triady, Selasa (16/05/2023).
Pada kesempatan ini, Ahmad Triady menyampaikan 5 rekomendasi diantaranya bidang pendidikan, bidang kesehatan, bidang pertanian perikanan dan kelautan, bidang pekerjaan umum, dan bidang pariwisata.
“Secara umum penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Nunukan masih membutuhkan perhatian lebih dari pemerintah”, menurut Ahmad Triady.
Dan melalui OPD terkait diharapkan adanya inventarisasi dan pengadaan terhadap fasilitas pendukung di beberapa sekolah di Kabupaten Nunukan.
“Masih ada beberapa sekolah yang mengalami kerusakan fasilitas pendidikan. Bagi masyarakat disabilitas juga masih membutuhkan fasilitas pendidikan yang lebih baik. Sangat dibutuhkan penganggaran untuk pemeliharaan serta perbaikan fasilitas pendidikan,” ungkapnya.
Sementara itu untuk bidang kesehatan, kata Ahmad Triady memberikan padangannya, Pemkab Nunukan harus konsisten dalam hal penanganan dan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan.
“Dalam hal ini Pemkab Nunukan harus mengupayakan sarana dan prasarana pendukung kesehatan dan juga sumber daya manusia melalui penyediaan tenaga medis,” harapnya.
Lalu untuk bidang pekerjaan umum, ia melihat ada pembangunan di beberapa tempat yang kualitasnya kurang baik. Bahkan terkadang tidak fungsional, sehingga DPRD memberikan catatan bahwa kedepannya perencanaan suatu kegiatan harus bisa lebih baik dan dilaksanakan secara tuntas.
“Pembangunan harus bermanfaat bagi masyarakat dan juga diharapkan ke depan pemerintah daerah melalui OPD terkait dalam setiap perencanaan pembangunan harus komprehensif, proporsional, berkelanjutan dan terukur, termasuk harus diawasi,” ujarnya.
Di sektor pertanian dan perikanan Ahmad Triady berharap Pemkab Nunukan melalui OPD terkait untuk melakukan pembinaan terhadap tenaga penyuluh lapangan dan penyebaran penyuluh secara merata di semua wilayah.
“Bantuan-bantuan bagi para petani dan nelayan harus tepat sasaran seperti halnya bantuan jalan usaha tani perkebunan. Bantuan alat tangkap perikanan dan bantuan-bantuan lainnya harus diberikan secara merata,” ungkapnya.
Dan tak kalah pentingnya, Ahmad Triady memberikan Catatan yang terakhir untuk di bidang pariwisata. ia menyebut sektor pariwisata merupakan sektor penting dalam penunjang pembangunan.
“Destinasi pariwisata di Kabupaten Nunukan masih memerlukan perhatian dari pemerintah. Di sisi lain pengembangan sumber daya manusia juga masih perlu ditingkatkan lagi,” imbuhnya.
“OPD terkait harus bisa melakukan trobosan dalam hal promosi pariwisata yang menarik dengan memanfaatkan media sosial. Biar ada pemasukan bagi daerah,” pungkasnya.(DV*)
Discussion about this post