TARAKAN – Pj. Wali Kota Tarakan, Dr. Bustan, S.E., M.Si., kembali mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi di Daerah secara daring bersama Kementerian Dalam Negeri pada hari Senin, 18 Maret 2024.
Pj. Wali Kota Tarakan menerangkan, dalam rapat tersebut, Mendagri Tito Karnavian menegaskan pentingnya rakor ini sebagai pengawasan tingkat inflasi dan memantau pertumbuhan ekonomi baik secara nasional maupun di tingkat daerah.
“Khususnya pada bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri, perhatian khusus diberikan pada ketersediaan dan harga pangan, minuman, dan transportasi,” ujarnya.
Mendagri pun mejelaskan, Analisis terhadap data inflasi pada Februari 2024 menunjukkan bahwa komponen-komponen yang bergejolak memberikan dampak signifikan terhadap inflasi secara keseluruhan. Oleh karena itu, perlu diwaspadai potensi kelanjutan kenaikan harga pada bulan Maret 2024, terutama dalam menghadapi permintaan yang meningkat pada momen Ramadhan
“Beberapa komoditas yang perlu dipantau dari data inflasi Februari 2024 (bulan ke bulan) antara lain beras, cabai merah, telur ayam ras, daging ayam ras, dan minyak goreng. Hal ini menjadi fokus utama dalam upaya pengendalian inflasi yang lebih efektif,” imbuhnya. (hmstrk)
Discussion about this post