NUNUKAN – Untuk membantu mempermudah proses pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) serta Kartu Keluarga (KK) untuk masyarakat Sebatik, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Nunukan melakukan aksi jemput bola, memberikan kemudahan pelayanan dokumen dan administrasi kependudukan di Sebatik..
Layanan jemput bola Disdukcapil tersebut dilaksanakan selama 5 hari kerja, berturut-turut mulai hari Senin (23/10/2023) hingga hari Jumat (27/10/2023).
Kepala bidang pencatatan sipil, Samsuddin menyebut dalam pelaksanaan layanan jemput bola bekerjasama dengan Disdukcapil Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) ini, adalah agar semua masyarakat di Kabupaten Nunukan mendapatkan identitasnya.
“Satu manusia satu identitasnya dan mendapatkan dokumen kependudukannya by name by address,”ungkapnya, di sela-sela memberikan pelayanan kepada masyarakat Sebatik di aula Kantor Desa Sei Nyamuk, Sebatik Timur, Rabu (25/10/2023).
Samsuddin pun menjelaskan, layanan kependudukan yang di layani Disdukcapil ini diantaranya Kartu Identitas Anak (KIA), Akte kelahiran, akte nikah, akte kematian, perekaman dan cetak KTP serta Kartu Keluarga (KK).
“Sasarannya untuk semua usia mulai 0 tahun hingga manula. Antusias masyarakat luar biasa hari pertama khusus untuk akta-akta itu sudah 73 yang terbit, diluar dari yang pending, 20an jadi ada sekitar 90an berkas yang masuk 73 kami selesaikan, untuk hari ke 2 ada sekitar 130 dokumen yang masuk untuk akta, begitupun juga untuk KK nya, target Akta terbit hingga Jumat nanti sebanyak 300 akte,”imbuhnya.
Samsuddin memastikan layanan berikutnya akan dilanjutkan ke wilayah tiga Sebuku dan sekitarnya.
Dari data yang diterima, Antusias masyarakat luar biasa hari pertama khusus untuk akta-akta itu ada sekitar 90 berkas yang masuk, 73 berkas telah diselesaikan, untuk hari ke 2 ada sekitar 130 dokumen yang masuk untuk akta, begitupun juga untuk KK.
Salah seorang warga, yaitu Ibu Surya, menuturkan, saat ini dirinya sedang mengurus surat Nikah setelah 10 tahun menikah. Alhamdulillah ada layanan jemput bola di Sebatik, apa yang ia ingin lakukan bisa dibuat di SEbatik saja tidak perlu ke Nunukan.
“Kita ini sebagai perempuan ketika menikah dan memiliki anak berat untuk kesana kemari mengurus surat-suratnya, senang hati, sebab surat nikah itu penting bagi kami setelah itu sudah tidak ada lagi yang perlu kami urus karena dokumen lain sudah ada” angkanya senang.(mld-DV*)
Discussion about this post